Bupati Kuansing Temui Menteri Kebudayaan, Perkuat Diplomasi Budaya Pacu Jalur ke Panggung Dunia.

akademik, dan dossier untuk pengajuan ke UNESCO sebagai Warisan Budaya Dunia,” ujar Fadli Zon.

Dalam sambutannya, Bupati Suhardiman menyampaikan penghargaan kepada Menteri Fadli Zon atas ruang dan perhatian yang diberikan untuk menyuarakan kekayaan budaya Kuansing. Ia juga menekankan bahwa Pacu Jalur bukan sekadar perlombaan, tetapi simbol peradaban masyarakat Sungai Kuantan yang telah mengakar sejak masa kolonial.

“Tradisi Pacu Jalur sudah hidup sejak tahun 1905, awalnya sebagai alat transportasi hasil bumi. Kemudian berubah menjadi perlombaan perahu tradisional yang digelar untuk memperingati ulang tahun Ratu Wilhelmina pada 31 Agustus. Setelah Indonesia merdeka, kegiatan ini menjadi agenda tahunan dalam rangka Hari Kemerdekaan RI setiap bulan Agustus,” jelas Suhardiman.

Kini, Pacu Jalur telah berkembang menjadi salah satu festival budaya dan pariwisata unggulan nasional yang menarik perhatian wisatawan lokal maupun mancanegara. Kehadirannya di kancah digital lewat media sosial semakin memperluas pengaruh dan daya tariknya, khususnya di kalangan generasi muda.

Bupati Suhardiman berharap, dengan dukungan penuh dari Kementerian Kebudayaan, Pacu